Assalamu’alaikum warohmatullohi
Wabarokaatuh….
Apa kabarnya
Abang..? tetep semangat….tentunya Allah Swt akan selalu menjaga dan melindungi
Abang Hazmi, menjaga kesehatannya, menjaga semangat belajarnya, menjaga ke
ikhlasannya, menjaga ke sabarannya, menjaga hafalan Qur’annya biar tetep hafal
dan juga melindungi Abang Hazmi dari Segala Penyakit dan Bahaya…
Itulah diantara do’a
yang Abi dan Umi minta kepada Allah Swt, supaya Abang selalu dalam naungan
kebaikan dari Allah Swt…Aamiinn..
O iya…Abang….masih inget ga cerita Abi minggu lalu, itu Bang..cerita Ahmad Kena Bujukan Syaitan yang muntah-muntah karena kebanyakan makan….Abang Hazmi begitu ga?...ga boleh ya sayang...nanti kekenyangan, jadi muntah-muntah dan sakit perut…
O iya…Abang….masih inget ga cerita Abi minggu lalu, itu Bang..cerita Ahmad Kena Bujukan Syaitan yang muntah-muntah karena kebanyakan makan….Abang Hazmi begitu ga?...ga boleh ya sayang...nanti kekenyangan, jadi muntah-muntah dan sakit perut…
Abi ada cerita lagi niy…
waktu Abang masih umur
tiga sampai empat tahun Abi juga pernah certain..terus cerita belum selesai eehh Abang nya sudah
tidur…cerita ini Abi kasih Judul “Ahmad dan Srigala Yang Bodoh”. Okeeee… Abang kita mulai aja
ceritanya ya…
Kegiatan
belajar Ahmad di Pondokan seperti hari-hari biasanya,misalnya sekolah, mengaji,
meghafal Qur’an , sholat berjama’ah dan lain-lain, pondokan Ahmad ada di sebuah
kampung yang bernama Kampung Hikmah. Suatu hari saat waktunya sholat Ashar
berjama’ah, Ahmad yang sedang sendiri di hampiri temannya…
“Assalamu’alaikum
Ahmad..”
teman Ahmad menyapa sambil melihat-lihat di sekelilingnya…seakan takut ketahuan
orang lain..”Wa’alaikumussalam”
jawab Ahmad. Sambil bisik-bisik di telinga Ahmad dengan suara pelan “Ahmad kita
keluar pondok yuk…kita main kerumah ku di kampung sebelah” Ahmad di
bisikan pelan-pelan, “aku tidak mau ach,,,”tanpa
memberi alasan Ahmad menjawab, “disana banyak teman-teman ku yang menunggu, nanti kita
bermain sama-sama disana, ayo Ahmad masa kamu tidak mau..”Ahmad
terus di rayu supaya mau ikut dengan temannya keluar dari pondok.
Karena
memang si Ahmad senang bermain dan senang punyak banyak teman, akhirnya Ahmad
ikut saja. Diam-diam Ahmad dan temannya itu pergi menuju pintu pagar pondok dan
keluar tanpa izin dari pengasuh Pondokannya. Mereka berjalan melewati hutan,
karena memang rumah temannya Si Ahmad lumayan jauh..harus melewati hutan.
Mereka terus berjalan berdua sambil bercerita dan sesekali bercanda..pinggir
hutan sudah dilewati..Ahmad dan temannya terus berjalan dengan semangatnya…hari
semakin sore…hutan pun hampir gelap..sampailah Ahmad dan temannya di tengah
hutan dekat sebuah pohon besar yang rindang…Nahhh ketika mereka akan melewati
pohon besar itu mereka di kagetkan oleh se ekor Srigala yang tiba-tiba muncul
di hadapan mereka….
Makan Malam ku, setelah beberapa hari Aku menunggu domba tidak ada yang
melewati jalan ini..” Srigala kesenangan sambil memperlihatkan gigi
taringnya yang tajam…”He…mau kemana kalian, kalian harus menjadi makan malam
ku..hmmmm nyam..nyam…” menetes sudah air liur Sang Srigala yang
memang sudah kelaparan. Sementara Ahmad
dan temannya sangat ke takutan…”Bagaimana ini Ahmad…kita akan menjadi makanan si Srigala
jahat..”gemetaran teman Ahmad karena saking takutnya,…Ahmad diam
seakan berpikir seperti sedang mencari jalan keluar….”Hai Srigala Jahat, jangan makan kami
sekarang….!”Ahmad berkata kepada Sang Srigala…”hemmmmm nyam..nyam…Hai anak kecil..berani
sekali kamu pada ku.., kenapa Aku tidak boleh memakan kalian sekarang…hemmmm”
sambil menahan laparnya Srigala penasaran dengan kata-kata Ahmad..”Bukankah tadi
Kamu yang mengatakan sudah berhari-hari tidak makan..? Kami ini hanya berdua
dan kecil-kecil, Kamu tidak akan kenyang memakan Kami…”begitu Ahmad
mencoba memberikan alasan…”hemmmm….ya..ya..Kamu betul…lantas apa maksud mu..”Srigala
makin penasaran…”Kami
ini ingin pergi bermain di kampung sebelah, disana ada beberapa teman-teman
kami yang menunggu,…nahh…sekarang biarkan Kami pergi nanti Kami kembali dengan
membawa serta beberapa teman Kami kemari, setelah itu Kamu boleh memakan kami
dan teman-teman kami…bagaimana..?” dengan berani Ahmad memberikan
penjelasan kepada Sang Srigala jahat, BERSAMBUNG......
Nah Abang sampai disini dulu ya...Isnya Allah minggu depan Abi sambung lagi ceritanya..
Abang yang Rajin belajarnya ya, dan tidak boleh serakah..
Wassalamu'alaikum Abang..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar